Baru saja beberapa jam yang lalu saya terpaksa membunuh seekor kelabang atau lipan dengan warna merah menghitam yang cukup besar dan terbesar dari semua yang pernah saya lihat sebelumnya. Ukuran lebar badannya kira kira 1 cm dan panjang 8 cm. Dengan warna merah kehitam-hitaman.
Kejadian bermula saat istri saya bangun tidur siang di kamar belakang sedangkan saya di kamar depan. Saya yang berniat membangunkannya kaget dengan gelagat ketakutan istri saya yang terlihat dari balik jendela kamar.
Dia segera membuka pintu kamar dan berkata "Mas ada kelabang besar, selepas pintu kamar terbuka nampak jelas sosok binatang adalah hewan arthropoda yang tergolong dari kelas Chilopoda dan upafilum Myriapoda.
Lipan adalah hewan metamerik yang memiliki sepasang kaki di setiap ruas tubuhnya. Hewan ini termasuk hewan yang berbisa, dan termasuk hewan nokturnal atau mencari makan di malam hari.
Segera saya ambil tang dan palu besar, bermaksud hanya ingin mencepit badannya yang besar saya sempat "NGEPER" juga lihat ukurannya yang lumayan jumbo itu.
Akhirnya dengan basmalah saya pukul badannya dengan ujung palu yang keras dan patahlah badannya menjadi dua bagian. Sementara satu sisinya ternyata masih bisa bergerak kesana kemari. Saya pukulkan lagi ujung palu tersebut untuk mengakhiri hidupnya. Kasihan......
Saya yang iseng kemudian mencoba mencari tahu apa dan bagaimana kehidupan makhluk Tuhan yang satu ini.
1. Kelabang termasuk hewan kaki seribu
Kelabang adalah hewan metameric yang memiliki sepasang kaki di setiap ruas tubuhnya. Hewan ini termasuk hewan yang berbisa, dan termasuk hewan nokturnal (wikipedia). Makanan utamanya adalah serangga dan hewan yang lebih kecil darinya termasuk semut, laba-laba, rayap, kutu dan kecoa. Ada juga kelabang berukuran lebih dari 30 cm yang bisa memakan cecak, kodok ataupun anak tikus.
Kelabang sering muncul di sore hari di musim hujan seperti ini, mungkin sarangnya sedang kebanjiran. Si kaki seribu ini sering muncul di tempat yang lembab dan adanya celah masuk ke tanah, biasanya di kamar mandi, dapur ataupun gudang.
2. Cara Membunuh Kelabang
Gunakan sapu dan sandal, sapu untuk menghalau binatang itu dan sandal gunakan untuk memijaknya jika terpaksa. Pukul kepala kelabang dengan sekali pukulan agar tidak ada perlawanan. Sebenarnya kelabang ini tidak akan melawan atau menggigit jika tidak terpaksa.Gigitan kelabang itu cuma sekelas sengatan lebah, venomnya hanya berefek pada sekitar gigitan saja. Jauh lebih enteng jika dibandingkan dengan racun Kalajengking.
3. Cara Mengusir Kelabang di Rumah
Seperti dibahas di atas, kelabang sering muncul di tempat gelap, lembab dan kotor. Carilah celah dimana lipan bersarang, lalu taruhlah salah satu bahan yang dapat mengusir lipan di bawah ini:
1. Garam
Sama halnya dengan hewan melata lainnya, kelabang juga memiliki ruas ruas yang sensitif pada garam.
2. Kapur Anti Serangga
Taburkan kapur pada tempat yang sering muncul kelabang. Mereka akan pergi jauh jauh.
3. Gunakan Jebakan Lem Tikus
Jangankan kelabang, tikus pun bisa terjebak dengan menggunakan lem ini.
4. Serbuk Cabe
Cabe yang berbau pedas mampu membuat kelabang kurang nyaman dan akhirnya pergi.
Cara mengusir kelabang di atas sangat cocok jika kelabang bersarang di luar rumah yang akhirnya bisa masuk melalui celah ataupun pintu (dimana anda tidak tahu letak sarang).
Selama anda tidak mematikan kelabang sampai ke sarang pastinya anak cucunya masih akan berkunjung. Di luar rumah biasanya mereka bersarang di bawah batu atau bata, luangkan waktu anda untuk bersih bersih kebun.
Comments
Post a Comment
Tolong biasakan komentar yang baik setelah membaca, saya akan balas jika pertanyaan sesuai topik. Dan tolong jangan meninggalkan link aktif atau spam. Terima kasih