Toilet di KA Ekonomi Kertajaya |
Sebelum seperti saat ini, mungkin sekitar 3-4 tahun yang lalu saya juga mungkin mengalami phobia untuk pergi ke toilet kereta api. Bagaimana tidak saat masa kegelapan dunia perkeretaapian toilet kereta tidak berfungsi sebagaimana mestinya. Ada sepeda angin didalam toilet, keranjang atau ronjot pedagang asongan, dll. Sedihnya air juga tidak keluar dari kran air yang ada.
Saya hafal betul trik oknum-oknum penumpang nakal yang dengan sengaja menutup toilet dari dalam agar tidak digunakan penumpang lain dengan tujuan yang sangat "naif" yakni agar dia bisa tidur tepat di selasar depan toilet yang memang lumayan luas.
Saya hafal betul trik oknum-oknum penumpang nakal yang dengan sengaja menutup toilet dari dalam agar tidak digunakan penumpang lain dengan tujuan yang sangat "naif" yakni agar dia bisa tidur tepat di selasar depan toilet yang memang lumayan luas.
Ada peraturan tak tertulis saat itu yang bisa dengan mudah dipahami oleh orang-orang yang sering naik kereta saat itu, jika ada tumpukan koran atau karton bekas atau terpal kecil di tempat tempat tertentu maka tempat itu sudah dikuasai dalam tanda kutip.
Entah apa yang ada di benak mereka untuk kepentingan pribadi mengorbankan kepentingan umum, bahkan maaf untuk kepentingan buang hajat manusia yang tidak mengenal batasan waktu dan tempat.
Toilet di kereta api kelas eksekutif Argo Bromo |
Begitu ada orang yang hendak ke kamar mandi maka oknum tersebut dengan nyaman tidur di depan pintu dan berkata, kamar mandi pintunya rusak dan tidak bisa dibuka. Hmm, padahal saat itu untuk mencapai toilet di ujung gerbong saat penumpang penuh bukan hal yang mudah. Sering terjadi percekcokan antara oknum dan penumpang yang memang sudah paham dengan tingkah nakal oknum tersebut.
Itu baru hanya satu trik saja, ada yang lebih sangat kelewatan dan ini benar benar terjadi. Penumpang nakal dari awal keberangkatan sudah membersihkan toilet, menggelar karton dan tikar plastik untuk kemudian tidur dengan nyenyak didalamnya. Entah apa yang dipikiran orang-orang tersebut. Yang penting dia nyaman selama perjalanan tanpa menghiraukan orang lain.
Jika pun orang orang pelaku kenakalan tersebut sedang absen dalam perjalanan, maka toilet akan terbuka dan bisa digunakan, namun masalah baru muncul. Bagi anda yang jijik dan suka bersih anda mungkin akan menahan rasa buang hajat anda daripada pergi ke toilet dengan bau pesing level tertinggi dan maaf kotoran yang mengambang di toilet.
Air saat itu seringkali habis dan tidak diisi di stasiun persinggahan sehingga orang yang buang air pasti tidak membilas dan menyiram toiletnya sehingga bau tak sedap sudah menjadi langganan penumpang kereta.
Air saat itu seringkali habis dan tidak diisi di stasiun persinggahan sehingga orang yang buang air pasti tidak membilas dan menyiram toiletnya sehingga bau tak sedap sudah menjadi langganan penumpang kereta.
Namun saat ini jelas berbeda, perubahan positif sudah berjalan di kereta api dari semua kelas, baik ekonomi, bisnis dan eksekutif. Toilet selalu terisi air walaupun terkadang habis di mendekati stasiun akhir. Bau pesing tak terlalu keras tercium karena selalu disiram obat oleh petugas kebersihan kereta. Penumpang kereta pun bisa dengan tenang dan nyaman melaksanakan "tugasnya".
Halah, nggak juga, Pak. Saat ini pun masih sering air habis dan tidak diisi/dibiarkan. Akibatnya yg kebelet dan gak tahan akhirnya tetep buang hajat dan gak disiram. Biasanya pas setengah terakhir perjalanan yg kek gini
ReplyDeleteMemang bener Gan, saat akhir perjalanan perjalanan kereta biasanya air dalam toilet biasanya sudah habis, namun biasanya ada beberapa toilet di gerbong lain yg biasanya masih terisi. Laporkan saja ke KP masinis kalau ada kejadian kayak gini biar jadi perhatian.
Delete