Skip to main content

Artikel Unggulan

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

MENUNGGU PENGHASILAN PERTAMA DARI PROPELLERADS

Dasbor Propellerads


Setelah dua tahun menunggu kalau saya tidak lupa sekitar bulan November 2015 semenjak blog ini dipasang iklan Propellerads, seharusnya saya bisa merasakan payout iklan CPM ini sejumlah 100$ US. Per hari ini jumlah earning saya sudah mencapai 97.71$ US. [100$ pertama dari PropellerAds]

Iklan alternatif pengganti Google Adsense ini terpasang setelah akun GA milik saya dibanned oleh Google akibat Fraud Click Activity. Sempat selama 6 bulan blog ini juga terkena Google Sandbox yang berdampak menurunnya pengunjung akibat semua artikel tidak muncul di hasil pencarian Google.  

Artikel di blog saya hanya muncul dari hasil pencarian browser selain GOOGLE seperti Yahoo, dan Bing.  Untuk mempercepat pulihnya blog dari kurungan Google tersebut saya harus mencopot semua kode-kode iklan di blog tak terkecuali milik Propellerads. [Cara pulih dari Sandbox Google]

Setelah blog tersebut pulih dari Sandbox, saya pasang kembali kode iklannya beserta program popunder lainnya yakni Popcash. Dari jaringan iklan tersebut saya sudah dua kali payout sejumlah total 20 dollar.  Namun untuk Propellerads dibutuhkan waktu yang agak lama karena jumlah payout atau penarikan earning penghasilan minimal adalah 100$US. (Minimal Payout 2019 Cuman 5$ US)

Ada baiknya juga sebenarnya bagi saya karena sampai akhir bulan Mei yang lalu proses penarikan saldo Propellerads belum support PAYPAL dan hanya mendukung penarikan dengan menggunakan Payooner,  WMZ atau webmoney, wire transfer dollar dan euro.


Namun syukurlah awal bulan Juni yang lalu ada email resmi dari pihak support Propellerads yang mengatakan bahwa kini proses pembayaran earning publisher telah support menggunakan Paypal dan e-payments.

Dulunya sempat juga ragu apakah iklan ini terus saya pasang di blog mengingat prosesor payment yang digunakan tidak menyertakan Paypal didalamnya. Sebenarnya saya sudah memiliki kartu Payooner namun sejak beberapa tahun ditangan tak pernah saya aktifkan.

Begitu juga halnya dengan webmoney, saya sudah coba buat namun terkendala untuk verifikasinya,  dan pengoperasiannya yang cukup rumit, apalagi kita harus menukarkan uang dalam bentuk webmoney tersebut ke web exchange sebelum masuk ke rekening bank milik kita.

Sedangkan untuk wire transfer persyaratannya cukup berat yakni earning kita harus mencapai 500$US dan begitu juga euro,  jumlah yang cukup besar dan lama bagi blog dengan trafik hanya 6-7k per hari bisa bisa lima tahun lagi saya bisa pay out hahahaha.


Penghasilan Propellerads sampai saat ini

Saya sudah mencoba banyak program PPC lokal dan luar negeri namun lupa untuk bikin noted nya,  sejauh ini hanya Popcash, Propellerads dan Revenuehits yang kelihatannya cukup lumayan untuk blog-blog kecil semacam punya saya bisa mendulang recehan. Anda ingin mencoba menjadi publisher Propellerads silahkan daftar disini dengan menjadi referral dari saya.

Dengan menggunakan program atau tipe iklan yang pas untuk blog anda bukan tidak mungkin recehan dollar bisa terkumpul setiap harinya. Berdasarkan pengalaman dari blog dengan trafik 2-3k per hari minimal anda bisa dapatkan 0.2$US, itu nilai minimal jangan salah ya. 

Nilai tersebut memang kecil kelihatannya namun hitung hitung tabungan kita di dunia maya yang bisa kita ambil suatu saat kelak.  Dan anda tak perlu khawatir karena Propellerads memiliki reputasi yang cukup bagus terhadap advertisenya dan juga bagi publisher nya karena terbukti membayar.
[Penghasilan 6 Tahun Menjadi Blogger]



Artikel terkait: Penghasilan Seorang BloggerTidak Mudah Mencari Uang di InternetPenghasilan Pertama dari PopCashPopcash bukan Scam dan Terbukti MenghasilkanPembayaran Propellerads Support PayPal, Legitnya Mobicow CPM untuk Mobile Trafik

Comments

  1. Maaf gan kalau lupa nama dan pasport di popellerads gmn mas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Asal masih tahu email mans yg dipake saat daftar masih bisa reset password Gan.

      Delete

Post a Comment

Tolong biasakan komentar yang baik setelah membaca, saya akan balas jika pertanyaan sesuai topik. Dan tolong jangan meninggalkan link aktif atau spam. Terima kasih

Popular posts from this blog

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

Selimut fasilitas bus EKA Menyambung artikel sebelumnya yakni trip report naik bus EKA dari Solo ke Purbalingga di akhir perjalanan ketika bus sudah memasuki wilayah kabupaten Purbalingga kondektur mulai membersihkan kursi dan merapikan kembali selimut selimut yang disediakan khusus bagi penumpang.  Setahu saya hanya armada bus EKA tertentu saja yang dilengkapi dengan fasilitas tambahan selimut. Selimut yang disediakan menurut saya cukup bagus dan menarik. Dengan warna menarik dan bahan lembut dan hangat tentu memancing "gairah nakal" tersendiri bagi oknum penumpang.  Ketika kondektur telah sampai di kursi bagian depan dia pun berkata kepada sang sopir. Pak selimute ilang siji maneh! Pak selimutnya hilang lagi satu. Kemudian saat kondektur kembali ke kursinya mulai terdengar percakapan mereka berdua mengenai hilangnya selimut tersebut. Sang kondektur sambar atau mengeluh ini adalah selimut kedua yang hilang dalam kurun satu bulan terakhir. Harga satu selimut itu lu...

NAIK ANGKOT APA YA??? DARI STASIUN GUBENG KE TERMINAL BUNGURASIH

Stasiun Surabaya Gubeng Baru Bagi anda yang pertama kali datang ke kota Surabaya dengan menggunakan kereta api, anda harap perhatikan hal ini. Ada dua stasiun besar di Surabaya yakni, Stasiun Gubeng melayani jalur lintas Selatan dan Stasiun Pasar Turi yang melayani jalur lintas Utara.  JALUR LINTAS SELATAN kereta yang mengarah ke Banyuwangi, Malang, Kediri, dan Jakarta (lewat Madiun, Solo dan Jogjakarta), sedangkan  JALUR LINTAS UTARA  (kereta yang mengarah ke Lamongan, Babat, Bojonegoro, dan Jakarta (lewat Semarang).  Sejak tahun 2013 semua kereta api Ekonomi, Bisnis dan Ekskutif berjalan langsung di Stasiun Wonokromo alias tidak berhenti di Wonokromo lagi, jadi sekarang semua kereta api terakhir berhenti di Surabaya Gubeng. Ini jelas agak merepotkan apalagi bagi anda yang ingin melanjutkan perjalanan ke arah Sidoarjo atau ke terminal Bungurasih . Stasiun Surabaya Gubeng Lama Namun perlu anda tahu sebelumnya kenapa ada Stasiun Gubeng Bar...

SMOKING ROOM di bandara Juanda

Smooking room di terminal 1 bandara Juanda  Area merokok di bandara Juanda Surabaya -  Tak mudah sekarang bagi para perokok mencari tempat yang nyaman untuk merokok, apalagi di bandara udara. Kenyataannya memang demikian, sebagai seorang perokok saya juga “Tahu Diri” untuk merokok di tempat yang telah disediakan. Nasib perokok, tambah terjepit karena ruang bebas merokok yang disediakan sangat sempit dan terbatas, padahal jumlah perokok yang berada di ruangan tersebut melebihi kapasitasnya. Kalo sudah demikian saya mesti mengalah daripada bisa “mati berdiri” terpanggang asap rokok hehehehe. Di postingan saya sebelumnya SMOKING ROOM di bandara Soekarno Hatta terminal 1 A, ternyata pihak bandara lebih bijak dengan menyediakan taman di tengah tengah gate sebagai area merokok. Ini tentunya lebih “manusiawi” karena para perokok termasuk saya bisa menikmati “hobby” tersebut dengan nyaman dan tidak tersiksa. Smoking pot di bandara Juanda Lain halnya dengan di banda...

Archive

Show more