Skip to main content

Artikel Unggulan

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

Hadiah Kaos Kaki dari Google Local Guide. Lumayan lah




Iseng-iseng berhadiah itulah sebenarnya yang didapat oleh para google local guide termasuk mungkin juga saya sepertinya. Berawal dari iseng membagikan foto foto dan review dari tempat yang telah saya kunjungi beberapa tahun lalu, nyatanya hobi dan keisengan ini menjadi satu keasyikan tersendiri.

Belum lagi jika review atau komentar kita akan sebuah tempat banyak mendapat tanda jempol atau like serta banyak dibaca orang. Begitu juga dengan foto foto yang kita bagikan.

Dengan jumlah ulasan sekitar 270 lebih dan foto yang saya bagi sekitar 850 buah kini saya ada level 7 dengan point sebesar 11 ribu lebih. Mungkin angka ini masih jauh dari mastah, suhu atau senior local guide lainnya yang sudah berada di puncak tertinggi yakni level 10.

Dengan jumlah posting foto sebanyak 850 dan jumlah tayangan sekitar 3.4 juta kali saya boleh berbangga hati sedikit paling tidak apa yang telah saya bagi bermanfaat bagi orang lain.

Sekedar cerita di saat memasuki level ke 5 dan dijadikan google local guide disaat itu hampir di saat saat tertentu kita akan mendapatkan perk, reward atau hadiah dari google local guide. Hadiah yang ditawarkan kebanyakan berupa voucher potongan tiket kereta, pesawat terbang, bus dan hotel.

Jumlah potongan atau diskon yang diberikan lumayan sekitar 25% sampai dengan nilai 200 ribu rupiah ke atas.
Namun dari semua hadiah yang diberikan itu terlebih dahulu kita harus menginstal aplikasi yang memberikan diskon tersebut.

Seperti tokopedia, redbus, airy room, dll.
Dalam kurun waktu satu tahun bisa lebih dari 3 kali saya mmendapatkan email yang memberitahukan bahwa saya mendapat hadiah dari Google Local Guide tersebut namun berhubung hadiah tersebut berupa diskon dan bukan berupa barang hampir semua reward tersebut berlalu begitu saja alias tidak pernah saya ambil.

Namun seingat saya pernah sekali atau dua kali hadiah tersebut berupa voucher untuk pembelian pulsa dan token listrik yang pernah saya cairkan.

Di bulan April kemarin kembali saya mendapat email pemberitahuan dari google bahwa akun saya berhak mendapat Perk atau reward berupa kaos kaki cantik. Segera saja tanpa menunda waktu saya mengisi beberapa pertanyaan yang kita isi secara online di link yang diberikan lewat email pribadi kita.

Beberapa pertanyaan yang harus kita isi di form adalah:
1. Nama
2. Alamat lengkap
3. Kota
4. Negara
5. Kode Pos
6. Email
7. Nomer telepon

Setelah form tersebut terisi dengan benar maka akan muncul konfirmasi bahwa hadiah berupa kaos kaki tersebut akan sampai di alamat kita sekitar 3 sampai 6 minggu ke depan. Maklum saja karena hadiah tersebut dikirim dari UK atau United Kingdom.

Semoga saja hadiah berupa barang dari Google akan cepat sampai ke rumah, hadiah yang tidak seberapa namun memberikan kebanggaan tersendiri karena review dan foto foto tempat baru yang kita sharing di apresiasi oleh pihak Google.

Comments

  1. Itu yang nganter pos indonesia tah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah saya lupa yg ngirim, amplop nya warna orange seingat saya.

      Delete

Post a Comment

Tolong biasakan komentar yang baik setelah membaca, saya akan balas jika pertanyaan sesuai topik. Dan tolong jangan meninggalkan link aktif atau spam. Terima kasih

Popular posts from this blog

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

Selimut fasilitas bus EKA Menyambung artikel sebelumnya yakni trip report naik bus EKA dari Solo ke Purbalingga di akhir perjalanan ketika bus sudah memasuki wilayah kabupaten Purbalingga kondektur mulai membersihkan kursi dan merapikan kembali selimut selimut yang disediakan khusus bagi penumpang.  Setahu saya hanya armada bus EKA tertentu saja yang dilengkapi dengan fasilitas tambahan selimut. Selimut yang disediakan menurut saya cukup bagus dan menarik. Dengan warna menarik dan bahan lembut dan hangat tentu memancing "gairah nakal" tersendiri bagi oknum penumpang.  Ketika kondektur telah sampai di kursi bagian depan dia pun berkata kepada sang sopir. Pak selimute ilang siji maneh! Pak selimutnya hilang lagi satu. Kemudian saat kondektur kembali ke kursinya mulai terdengar percakapan mereka berdua mengenai hilangnya selimut tersebut. Sang kondektur sambar atau mengeluh ini adalah selimut kedua yang hilang dalam kurun satu bulan terakhir. Harga satu selimut itu lu

NAIK ANGKOT APA YA??? DARI STASIUN GUBENG KE TERMINAL BUNGURASIH

Stasiun Surabaya Gubeng Baru Bagi anda yang pertama kali datang ke kota Surabaya dengan menggunakan kereta api, anda harap perhatikan hal ini. Ada dua stasiun besar di Surabaya yakni, Stasiun Gubeng melayani jalur lintas Selatan dan Stasiun Pasar Turi yang melayani jalur lintas Utara.  JALUR LINTAS SELATAN kereta yang mengarah ke Banyuwangi, Malang, Kediri, dan Jakarta (lewat Madiun, Solo dan Jogjakarta), sedangkan  JALUR LINTAS UTARA  (kereta yang mengarah ke Lamongan, Babat, Bojonegoro, dan Jakarta (lewat Semarang).  Sejak tahun 2013 semua kereta api Ekonomi, Bisnis dan Ekskutif berjalan langsung di Stasiun Wonokromo alias tidak berhenti di Wonokromo lagi, jadi sekarang semua kereta api terakhir berhenti di Surabaya Gubeng. Ini jelas agak merepotkan apalagi bagi anda yang ingin melanjutkan perjalanan ke arah Sidoarjo atau ke terminal Bungurasih . Stasiun Surabaya Gubeng Lama Namun perlu anda tahu sebelumnya kenapa ada Stasiun Gubeng Baru dan Stasiun Guben

SMOKING ROOM di bandara Juanda

Smooking room di terminal 1 bandara Juanda  Area merokok di bandara Juanda Surabaya -  Tak mudah sekarang bagi para perokok mencari tempat yang nyaman untuk merokok, apalagi di bandara udara. Kenyataannya memang demikian, sebagai seorang perokok saya juga “Tahu Diri” untuk merokok di tempat yang telah disediakan. Nasib perokok, tambah terjepit karena ruang bebas merokok yang disediakan sangat sempit dan terbatas, padahal jumlah perokok yang berada di ruangan tersebut melebihi kapasitasnya. Kalo sudah demikian saya mesti mengalah daripada bisa “mati berdiri” terpanggang asap rokok hehehehe. Di postingan saya sebelumnya SMOKING ROOM di bandara Soekarno Hatta terminal 1 A, ternyata pihak bandara lebih bijak dengan menyediakan taman di tengah tengah gate sebagai area merokok. Ini tentunya lebih “manusiawi” karena para perokok termasuk saya bisa menikmati “hobby” tersebut dengan nyaman dan tidak tersiksa. Smoking pot di bandara Juanda Lain halnya dengan di bandara Juanda