Skip to main content

Artikel Unggulan

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

TOLONG DONK JANGAN NODAI "CANTIKNYA TAMAN PRESTASI"

Wahana permainan anak di Taman Prestasi

Ada banyak taman taman cantik di Surabaya selain Taman Bungkul yang kondang itu tentunya, mungkin karena walikota yang sekarang adalah perempuan dan memiliki background akademis lingkungan sehingga senang pada keindahan. Salah satu taman yang terletak di tengah kota adalah Taman Prestasi, dekat dengan balai kota dan juga gedung Grahadi Surabaya
Salah satu sudut Taman Prestasi yang biasa digunakan untuk acara tertentu

Area permainan anak yang ada di Taman Prestasi Surabaya
Berada di lokasi yang sangat strategis membuat taman yang satu ini tidak pernah sepi dari pengunjung setiap harinya. Namun tentu saja pada saat akhir pekan adalah saat saat dimana pengunjung akan membludak. Letak taman  ini di belakang gedung Grahadi dan SMA NEGERI 6 Surabaya namun dipisahkan oleh sungai. 

Sungai di belakang Taman Prestasi
Jika anda berada di Surabaya dan ingin mampir ke taman ini, cari saja gedung Grahadi lalu ikuti saja lurus jalan di depannya di sisi kiri dan kemudian berbelok ke kiri setelah itu anda akan melewati jembatan dimana sebelah kanan jalan ada klinik PUSURA DAN ES KRIM ZANGRANDI, anda lewati jembatan di sisi kiri dan belok ke kiri, kira kira 200 meter setelah berbelok anda akan melihat taman yang letaknya di depan sungai.

Beberapa tahun yang lalu, saya sempat mengalami untuk masuk ke taman tersebut dikenakan tiket masuk sebesar beberapa ribu rupiah belum termasuk tiket parkir motor dan mobil. Namun tiket masuk sekarang sudah tidak berlaku, hanya tiket PARKIR MOTOR 3 RIBU RUPIAH!!! Entah parkir resmi atau tidak yang jelas dimana tarif parkir masih 2 RIBU naik menjadi 3 RIBU RUPIAH, jelas yang SERIBU rupiah masuk kantong MAFIA PARKIR ATAU PENGELOLA TAMAN. Mau ngeyel pun percuma, sing waras ngalah ae. 
Monumen Pesawat Bomber Intrunder
Saya sempat berkunjung ke taman ini beberapa waktu yang lalu pada hari Minggu kebetulan agak siang hari, kondisi taman masih tetap cantik dan relatif bersih seperti beberapa tahun yang lalu. Yang paling menarik perhatian adalah monumen pesawat terbang, namun sekarang tangga naik ke atas pesawat sudah tidak ada jadi pengunjung tidak bisa naik ke atas pesawat. Mungkin bagian atas pesawat sudah banyak yang keropos, jadi akan membahayakan pengunjung yang kebanyakan anak anak. Sehingga tangga naiknya sengaja dicopot.

Mungkin karena pas hari Minggu di sudut sudut taman banyak saya temui pedagang asongan menggelar dagangannya di dalam taman. Saya sebenarnya agak kaget karena sudah lama tidak ke taman ini mendapati hal tersebut, karena terakhir kali pedagang asongan hanya diperbolehkan berdagang di luar pagar taman. Bagi saya hal ini patut menjadi perhatian bagi pengurus taman dan pihak kelurahan setempat.

Pedagang asongan memenuhi sudut sudut taman
Pedagang asongan memenuhi area dalam taman

Di sana sini banyak saya temukan sampah sampah yang MERUSAK pemandangan indah taman. Hal ini berbeda jauh dengan taman lainnya yakni KEBUN BIBIT BRATANG Surabaya, pedagang asongan tidak diperbolehkan masuk ke area taman. Dan tentu saja kondisi taman terlihat lebih terjaga dan bersih.

Ada baiknya pengurus taman atau pihak kelurahan setempat menerapkan lagi peraturan untuk melarang pedagang masuk ke area taman untuk menjaga kebersihan dan keindahan taman tentunya. Sebenarnya ada area khusus untuk penjual makanan, yakni disisi kiri sebelum lokasi taman ini, namun entah mengapa pedagang pedagang baru bermunculan dan memenuhi area taman setiap akhir pekannya.


Comments

Popular posts from this blog

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

Selimut fasilitas bus EKA Menyambung artikel sebelumnya yakni trip report naik bus EKA dari Solo ke Purbalingga di akhir perjalanan ketika bus sudah memasuki wilayah kabupaten Purbalingga kondektur mulai membersihkan kursi dan merapikan kembali selimut selimut yang disediakan khusus bagi penumpang.  Setahu saya hanya armada bus EKA tertentu saja yang dilengkapi dengan fasilitas tambahan selimut. Selimut yang disediakan menurut saya cukup bagus dan menarik. Dengan warna menarik dan bahan lembut dan hangat tentu memancing "gairah nakal" tersendiri bagi oknum penumpang.  Ketika kondektur telah sampai di kursi bagian depan dia pun berkata kepada sang sopir. Pak selimute ilang siji maneh! Pak selimutnya hilang lagi satu. Kemudian saat kondektur kembali ke kursinya mulai terdengar percakapan mereka berdua mengenai hilangnya selimut tersebut. Sang kondektur sambar atau mengeluh ini adalah selimut kedua yang hilang dalam kurun satu bulan terakhir. Harga satu selimut itu lu

NAIK ANGKOT APA YA??? DARI STASIUN GUBENG KE TERMINAL BUNGURASIH

Stasiun Surabaya Gubeng Baru Bagi anda yang pertama kali datang ke kota Surabaya dengan menggunakan kereta api, anda harap perhatikan hal ini. Ada dua stasiun besar di Surabaya yakni, Stasiun Gubeng melayani jalur lintas Selatan dan Stasiun Pasar Turi yang melayani jalur lintas Utara.  JALUR LINTAS SELATAN kereta yang mengarah ke Banyuwangi, Malang, Kediri, dan Jakarta (lewat Madiun, Solo dan Jogjakarta), sedangkan  JALUR LINTAS UTARA  (kereta yang mengarah ke Lamongan, Babat, Bojonegoro, dan Jakarta (lewat Semarang).  Sejak tahun 2013 semua kereta api Ekonomi, Bisnis dan Ekskutif berjalan langsung di Stasiun Wonokromo alias tidak berhenti di Wonokromo lagi, jadi sekarang semua kereta api terakhir berhenti di Surabaya Gubeng. Ini jelas agak merepotkan apalagi bagi anda yang ingin melanjutkan perjalanan ke arah Sidoarjo atau ke terminal Bungurasih . Stasiun Surabaya Gubeng Lama Namun perlu anda tahu sebelumnya kenapa ada Stasiun Gubeng Baru dan Stasiun Guben

SMOKING ROOM di bandara Juanda

Smooking room di terminal 1 bandara Juanda  Area merokok di bandara Juanda Surabaya -  Tak mudah sekarang bagi para perokok mencari tempat yang nyaman untuk merokok, apalagi di bandara udara. Kenyataannya memang demikian, sebagai seorang perokok saya juga “Tahu Diri” untuk merokok di tempat yang telah disediakan. Nasib perokok, tambah terjepit karena ruang bebas merokok yang disediakan sangat sempit dan terbatas, padahal jumlah perokok yang berada di ruangan tersebut melebihi kapasitasnya. Kalo sudah demikian saya mesti mengalah daripada bisa “mati berdiri” terpanggang asap rokok hehehehe. Di postingan saya sebelumnya SMOKING ROOM di bandara Soekarno Hatta terminal 1 A, ternyata pihak bandara lebih bijak dengan menyediakan taman di tengah tengah gate sebagai area merokok. Ini tentunya lebih “manusiawi” karena para perokok termasuk saya bisa menikmati “hobby” tersebut dengan nyaman dan tidak tersiksa. Smoking pot di bandara Juanda Lain halnya dengan di bandara Juanda