Skip to main content

Artikel Unggulan

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

SIMAK PERHITUNGAN DAN SKEMA BONUS POINT GOJEK TERBARU 2019


Bonus dan point Gojek adalah incaran dari driver atau pengemudi ojek online yang tergabung dalam startup asli karya anak bangsa ini untuk meningkatkan pendapatan tiap harinya. Bonus berupa uang akan masuk ke rekening masing-masing driver setelah mendapatkan jumlah point tertentu setiap harinya maka akan ada tambahan pemasukan selain hasil pembayaran penumpang serta tips dari pelanggan.

Untuk memperoleh point tersebut tentu saja diperlukan kerja keras karena driver atau pengemudi Gojek harus mendapatkan banyak order baik itu GO-RIDE, GO-FOOD, GO-SEND, atau layanan lainnya. Jika point yang didapatkan setiap akhir hari yakni saat tengah malam mencapai nilai tertentu maka dia berhak mendapatkan bonus sesuai dengan point yang didapat dan aturan yang berlaku dari pihak GOJEK.

Lalu bagaimana Skema atau Perhitungan Bonus Gojek Terbaru, simak keterangannya seperti dibawah ini:

Jika pengemudi memperoleh point sebagai berikut, maka perhitungannya:
  •          14 poin = Rp 15.000,-
  •          18 poin = Rp 25.000,-
  •          20 poin = Rp 40.000,-
Skema diatas bisa diartikan sebagai berikut:
  • Jika dalam sehari driver gojek mendapatkan poin 14 maka bonus yang didapat adalah = Rp 15.000,- 
  • Jika dalam sehari driver gojek mendapatkan poin 18 maka bonus yang didapat adalah = Rp 15.000,- + Rp 25.000,-= Rp 40.000,-
  • Jika dalam sehari driver gojek mendapatkan poin 20maka bonus yang didapat adalah = Rp 15.000,- + Rp 25.000,- + Rp 40.000,-= Rp 80.000,-

Jadi jika dalam sehari driver atau pengemudi GOJEK memperoleh poin maksimal yakni 20 maka dia akan mendapatkan BONUS tambahan saldo di rekeningnya sejumlah Rp 80.000,-. Skema bonus poin gojek tersebut mungkin berlaku di daerah tertentu seperti Jakarta, Semarang, Bandung dan Surabaya. Namun untuk daerah lainnya saya belum punya informasinya.

Cukup lumayan bukan, namun tentu saja usaha dan kerja keras diperlukan untuk mendapatkan tambahan bonus tersebut,





Comments

  1. It's hard to come by knowledgeable people in this particular topic,
    however, you seem like you know what you're talking about!

    Thanks

    ReplyDelete

Post a Comment

Tolong biasakan komentar yang baik setelah membaca, saya akan balas jika pertanyaan sesuai topik. Dan tolong jangan meninggalkan link aktif atau spam. Terima kasih

Popular posts from this blog

Penumpang Julit...... Bawa Kabur Selimut Bus EKA

Selimut fasilitas bus EKA Menyambung artikel sebelumnya yakni trip report naik bus EKA dari Solo ke Purbalingga di akhir perjalanan ketika bus sudah memasuki wilayah kabupaten Purbalingga kondektur mulai membersihkan kursi dan merapikan kembali selimut selimut yang disediakan khusus bagi penumpang.  Setahu saya hanya armada bus EKA tertentu saja yang dilengkapi dengan fasilitas tambahan selimut. Selimut yang disediakan menurut saya cukup bagus dan menarik. Dengan warna menarik dan bahan lembut dan hangat tentu memancing "gairah nakal" tersendiri bagi oknum penumpang.  Ketika kondektur telah sampai di kursi bagian depan dia pun berkata kepada sang sopir. Pak selimute ilang siji maneh! Pak selimutnya hilang lagi satu. Kemudian saat kondektur kembali ke kursinya mulai terdengar percakapan mereka berdua mengenai hilangnya selimut tersebut. Sang kondektur sambar atau mengeluh ini adalah selimut kedua yang hilang dalam kurun satu bulan terakhir. Harga satu selimut itu lu

NAIK ANGKOT APA YA??? DARI STASIUN GUBENG KE TERMINAL BUNGURASIH

Stasiun Surabaya Gubeng Baru Bagi anda yang pertama kali datang ke kota Surabaya dengan menggunakan kereta api, anda harap perhatikan hal ini. Ada dua stasiun besar di Surabaya yakni, Stasiun Gubeng melayani jalur lintas Selatan dan Stasiun Pasar Turi yang melayani jalur lintas Utara.  JALUR LINTAS SELATAN kereta yang mengarah ke Banyuwangi, Malang, Kediri, dan Jakarta (lewat Madiun, Solo dan Jogjakarta), sedangkan  JALUR LINTAS UTARA  (kereta yang mengarah ke Lamongan, Babat, Bojonegoro, dan Jakarta (lewat Semarang).  Sejak tahun 2013 semua kereta api Ekonomi, Bisnis dan Ekskutif berjalan langsung di Stasiun Wonokromo alias tidak berhenti di Wonokromo lagi, jadi sekarang semua kereta api terakhir berhenti di Surabaya Gubeng. Ini jelas agak merepotkan apalagi bagi anda yang ingin melanjutkan perjalanan ke arah Sidoarjo atau ke terminal Bungurasih . Stasiun Surabaya Gubeng Lama Namun perlu anda tahu sebelumnya kenapa ada Stasiun Gubeng Baru dan Stasiun Guben

SMOKING ROOM di bandara Juanda

Smooking room di terminal 1 bandara Juanda  Area merokok di bandara Juanda Surabaya -  Tak mudah sekarang bagi para perokok mencari tempat yang nyaman untuk merokok, apalagi di bandara udara. Kenyataannya memang demikian, sebagai seorang perokok saya juga “Tahu Diri” untuk merokok di tempat yang telah disediakan. Nasib perokok, tambah terjepit karena ruang bebas merokok yang disediakan sangat sempit dan terbatas, padahal jumlah perokok yang berada di ruangan tersebut melebihi kapasitasnya. Kalo sudah demikian saya mesti mengalah daripada bisa “mati berdiri” terpanggang asap rokok hehehehe. Di postingan saya sebelumnya SMOKING ROOM di bandara Soekarno Hatta terminal 1 A, ternyata pihak bandara lebih bijak dengan menyediakan taman di tengah tengah gate sebagai area merokok. Ini tentunya lebih “manusiawi” karena para perokok termasuk saya bisa menikmati “hobby” tersebut dengan nyaman dan tidak tersiksa. Smoking pot di bandara Juanda Lain halnya dengan di bandara Juanda

Archive

Show more